Sabtu, 31 Januari 2015

Jepang Berhasil Membuat Makanan Bernutrisi dari Tinja Manusia


Makanan dari tinja? Mendengarnya saja kita sontak tidak akan percaya dan merasa jijik jikalau membayangkannya. Apalagi dari tinja manusia, "euh.. jijik banget" itulah kata yang mungkin anda katakan.

Ngomongin soal tinja, saat ini di negara lain tinja telah menjadi pencemaran yang sangat bermasalah bagi mereka. Kenapa di Indonesia tidak? Mungkin di Indonesia pembuangan tinja masih terkendali karena menggunakan Septic Tank. Nah kalau di negara lain, khususnya beberapa negara maju pembuangan limbah ini yaitu melalui got- got yang ada di bawah tanah. Yang kemudian dibuang ke lautan. Bisa dibayangkan kan? berapa banyak tinja manusia yang terdapat dalam got tersebut dan dibuang langsung ke laut?

Untuk mengatasi masalah tersebut, salah satu ilmuan di Jepang berhasil membuat jalan keluarnya, yaitu membuat olahan makanan tari tinja tersebut.

Pada kenyataannya, ilmuwan asal Okayama Laboratory Mitsuyuki Ikeda ini yakin bahwa banyak protein bagus di dalam kotoran manusia yang bisa dimanfaatkan. Untuk itu, ia mencari cara untuk mengekstraknya, mencampurnya dengan saus steak, dan berhasil membuat kotoran itu menjadi makanan. Sebagai informasi, Tokyo saat ini kewalahan dengan lumpur selokan bawah tanah, dan satu-satunya cara untuk mengatasinya selain dengan membuang ke laut adalah dengan memakan kotoran-kotoran tersebut.

Berita Unik ini mungkin orang bertanya-tanya apa alasannya melakukan hal itu. Tetapi ternyata, alasan utamanya adalah permintaan dari pemerintah Tokyo sendiri.
Saat diteliti, Ikeda mendapati bahwa lumpur itu penuh dengan protein karena banyaknya konten bakteria di sana. Setelah dikombinasikan dengan peningkat reaksi dan menempatkannya di mesin ajaib yang disebut exploder, akhirnya steak buatan berbahan baku kotoran manusia tersebut berhasil dibuat.
Lumpur kotoran itu mengandung 63 persen protein, 25 persen karbohidrat, 3 persen vitamin yang larut dalam lemak, serta 9 persen mineral. Adapun steak buatan yang dihasilkan pun warnanya juga merah, jadi konsumen tidak akan mengetahui bahwa yang akan ia makan merupakan tinja olahan.

Menurut Ikeda dan rekan-rekannya, cara ini merupakan solusi sempurna untuk mengurangi jumlah limbah dan emisi dari perut. Namun sayangnya, masih ada kekurangan dari solusi yang ditawarkan Ikeda. Biaya untuk memproduksi ‘Daging’ buatan itu 10 sampai 20 kali lebih mahal dibandingkan dengan harga daging sapi sungguhan.

“Dari uji pertama, orang-orang yang sudah mencobanya menyebutkan, rasanya seperti daging sapi,” sebut Ikeda, seperti dikutip dari Digital Trends, 20 Juni 2011.

Kamis, 29 Januari 2015

Materi Karangan Arguméntasi Basa Sunda

PANCÉN BASA SUNDA
LAPORAN PRÉSÉNTASI “KARANGAN BAHASAN”

Makalah
diajukeun kanggo minuhan salah sawios pancén basa Sunda khususna ngadiskusikeun sareng ngapréséntasikeun perkawis karangan bahasan atanapi téks Arguméntasi



Disusun ku :
Ahmad Fariz Maulana
Budiman Dwi Putra
Fataya Atqia Birwaz
Intan Putri Permatasari
Lufi Karisma Rahmawati
Nisa munawar
Nur Agustina Ningsih
Raisya Renata Indriastuti
Rizky Tri Maryati
Sri Adilati Saadah

Kelas XI MIA 2
SMA NEGERI 1 GARUT
2014


1. Pangertian Karangan Bahasan
Karangan bahasan atawa arguméntasi nyaéta jenis karangan anu ngungkapkeun ide, gagasan atawa pamadegan panulis disarengan ku buktos atawa fakta.
Karangan argumentasi biasana ngabogaan tujuan, nyaéta ngabuktikeun bebeneran hiji sawangan/ isu ngagunakeun data/ fakta salaku bukti. Unsur data jeung fakta dibutuhkeun pikeun nguatkeun éta opini tadi.

2. Struktur  Karangan Bahasan
Struktur Paragraf Arguméntasi Nyaéta :
  Bubuka                                    : Pernyataan masalah/arguméntasi
  Eusi                                         : Alesan/data nu ngadukung arguméntasi
  Kacindekan (kasimpulan)       :Ngabenerkeun éta argumén ka pamaca dumasar kana data 

3. Ciri- Ciri Karangan Bahasan
  Aya pamadegan jeung alesanana
  Ngabutuhkeun atawa aya fakta
  Faktana tina analisis atawa observasi
       Ngagali sumber  ide ti paniten, pangalaman, jeung panalungtikan 

lebih lengkapnya klik disini

Selasa, 27 Januari 2015

Puisi Perpisahan Sekolah

SAJAK PERPISAHAN


Guru…….
Saat kau terima kami dengan tulus
Saat pertama langkah kaki ini
Kami tak mengerti…….bahkan kami tak tahu
arah yang kami cari………
Tapi satu cita- cita kami
Hanya ingin……..menjadi manusia yang berguna

Kini…… setelah hari ini….
Ketika hari berganti menjadi pasti…….
Kami akan pergi…… untuk mengejar cita cita kami
Menggapai harapan kami
Melanjutkan langkah kaki ini
Untuk meraih segudang prestasi

Guru…….
Bekal yang kau tanami kepada kami
Akan kami gali untuk masa depan kami
Akan kami ingat ketulusan
Jasa jasamu yang selalu sabar membimbing kami
Tak kan pernah bisa terganti………

Terima kasih atas semua jasa jasamu
Dan untuk segala pengorbananmu
Wahai guruku…

Minggu, 25 Januari 2015

Contoh Laporan Praktikum Kesetimbangan Kimia Kelas XI

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA
KESETIMBANGAN KIMIA


Laporan Penelitian
Laporan ini diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran Kimia Kelas XI



Disusun Oleh:

Budiman Dwi Putra
NIS. 131410112

Kelas XI MIA 2



SMA NEGERI 1 GARUT
2014




PERCOBAAN PERTAMA

1. Judul                      : Reaksi Dapat Balik
2. Tujuan                   : Untuk membuktikan adanya reaksi dapat balik/reversible.

3. Dasar Teori         
Suatu reaksi akan berada pada keadaan setimbang, jika tidak mengalami perubahan makroskopis, yaitu perubahan yang langsung dapat diamati. Kesetimbangan kimia bersifat dinamis, artinya reaksi terus berlangsung dalam dua arah yang berlawanan dengan laju yang sama.Reaksi yang berlangsung dalam 2 arah disebut reaksi dapat balik.

4. Alat dan Bahan

Alat dan Bahan
Ukuran/Satuan
Jumlah
Tabung reaksi+rak
besar
1
Spatula
-
1
Pipet tetes
-
3
Botol semprot
-
1
PbSO4 padat
-
1 spatula
Larutan NaI
1 M
4 mL
Larutan Na2SO4
1 M
4 mL













5. Prosedur Kerja    :
Ø  Masukkan 1 spatula PbSO4 ke dalam tabung reaksi,kemudian tambahkan 4 mL larutan NaI .Aduk campuran dengan mengguncang-guncangkan tabung. Amati perubahan warna dan catat

Ø  Dekantasi larutan dari tabung reaksi, kemudian cuci endapan dengan aquades sebanyak 2 kali.

Ø  Kemudian tambahkan larutan Na2SO4 1 M sebanyak 4 mL kemudian aduk . amati perubahan warna endapan dan catat. (...)

Untuk lebih lengkapnya bisa download
disini